IQNA

Perdana Menteri Yaman: Al Saud dan Al Nahyan Mereka Adalah Nazi Baru

9:27 - October 10, 2020
Berita ID: 3474670
TEHERAN (IQNA) - Perdana Menteri Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman mengatakan: “Al Saud dan Al Nahyan harus mengingat kejahatan mereka sendiri dalam membunuh orang-orang yang tidak bersalah di Yaman sebelum mereka menyebutkan pembunuhan Nazi.”

Al-Alam melaporkan, Perdana Menteri Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman, Abdel-Aziz bin Habtour mengatakan bahwa Al Saud dan Al Nahyan harus mengingat perbuatan mereka dalam membunuh saudara-saudara mereka di Yaman sebelum mereka mengingat pembunuhan orang-orang Yahudi oleh Nazi.

“Nazi baru adalah Al Saud dan Al Nahyan dan lainnya yang menentang rakyat Yaman dan membantai warga sipil Yaman tanpa pembenaran,” kata Abdul Aziz bin Habtour dalam sebuah seminar yang diadakan bertepatan dengan peringatan keempat pembantaian Aula Besar Sanaa.

Pada 8 Oktober 2016, Aula besar konferensi di Sanaa menyaksikan kejahatan paling keji dari koalisi Saudi-Emirat dalam pemboman majelis berkabung.

Seratus empat puluh orang Yaman tewas dan enam ratus lainnya terluka dalam dua serangan udara, termasuk sejumlah pejabat politik Yaman.

Perdana Menteri Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman menekankan bahwa koalisi musuh agresor harus mempertimbangkan kembali perhitungannya setelah kejahatan besar Al-Salah empat tahun lalu dan menghentikan serangan brutal dan pengepungannya terhadap Yaman.

Muhammad Ali al-Houthi, anggota Dewan Politik Tertinggi Yaman, juga menekankan pada seminar tersebut bahwa rakyat Yaman tidak akan tinggal diam dalam menghadapi kejahatan pembunuhan dan penghancuran koalisi Saudi di Yaman, dan akan menindak musuh hingga kemenangan akhir.

Dia mengumumkan peluncuran kampanye nasional untuk mengungkap kejahatan rezim Saudi di Yaman dan meminta pihak berwenang Yaman serta orang-orang untuk mendukung kampanye tersebut.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada akhir seminar peringatan tahun keempat Pembantaian Aula Besar berbunyi: “Sekali lagi, komunitas internasional dan berbagai lembaga diminta untuk memenuhi tanggung jawab moral dan kemanusiaan mereka atas terorisme Amerika dan pendukungnya di Yaman.”

Pernyataan itu juga meminta komunitas internasional untuk menghentikan serangan sistematis koalisi Saudi terhadap warga sipil di Yaman dan untuk membentuk komisi penyelidikan internasional yang tidak memihak atas berbagai kejahatan terhadap rakyat Yaman.

Pernyataan itu juga menekankan sikap tegas Yaman dalam mendukung perjuangan Palestina dan mengecam semua bentuk normalisasi dengan rezim Zionis. (hry)

 

3928148

captcha